TIGA PILAR UTAMA PENYANGGA PEREKONOMIAN INDONESIA
•
Dalam perekonomian Indonesia dikenal dgn tiga
pilar utama yg menyangga perekonomian
yaitu :
•
1. Badan Usaha Milik Negara ( BUMN )
•
2.Badan Usaha Milik Swasta ( BUMS )
•
3. KOPERASI .
PEREKONOMIN INDONESIA DILIHAT SECARA KELOMPOK
•
Dilihat secara kelompok , perekonomian Indonesia
ada 2 (dua ) kelompok pelaku ekonomi yaitu :
•
1. kelompok pelaku ekonomi swasta .
•
2. kelompok pelaku ekonomi pemerintah.
•
Kelompok pelaku ekonomi swasta terdiri dari dua
sub-kelompok : (1) pelaku ekonomi yg
bergerak dgn badan hukum Koperasi . (2) pelaku ekonomi yg bergerak dgn badan
hukum perusahaan-perusahaan ( non
koperasi )
PERAN PELAKU EKONOMI DALAM PEREKONOMIAN INDONESIA
•
Peran pelaku ekonomi dlm kontribusi thd
pembangunan perekonomian Indonesia :
•
1. pembentukan PDB
•
2. penyerapan tenaga kerja
•
3. pembentukan cadangan devisa
•
4. pembentukan sumbangan thd keuangan negara
melalui pembayaran pajak .
•
5. pertumbuhan ekonomi nasional
•
6. peningkatan nilai tambah atas potensi ekonomi
yg memberi efek thd pertumbuhan perekonomian .
PELAKU EKONOMI DI LIHAT DR JUMLAHNYA
•
Menurut data dr Menegkop & UKM , jumlah
perusahaan :
•
1. Jumlah unit usaha yg kategori UMKM ( usaha
mikro , kecil, menengah ) sekitar
51.257.600 unit usaha .
•
2. Jumlah unit usaha besar ( UB ) sekitar 4.400
unit usaha .
KONTRIBUSI DALAM PENYERAPAN TENAGA KERJA
•
Secara persentase , penyerapan tenaga kerja oleh
UMKM adalah 97,3 % dari seluruh tenaga
kerja Indonesia .
•
Penyerapan tenaga kerja oleh usaha berskala besar
hanya sekitar 2, 7 %
PERBANDINGAN KONTRIBUSI UMKM THD UNIT USAHA , TK, NILAI TAMBAH
DI NEGARA –NEGARA ASEAN
•
Malaysia : unit usaha 94,4% , penyerapan TK 40,4% , nilai tambah 26,0%.
•
Filipina : unit usaha 99,6% , penyerapan TK 69,1 % , nilai tambah 32,0 % .
•
Thailand : unit usaha 98,0% , penyerapan TK 55,8
% , nilai tambah 47,0%
•
Vietnam : unit usaha 96,8% , penyerapan TK 96,8 %
, nilai tambah 39,0%
•
Indonesia : unit usaha 99,3% , penyerapan TK 99,0%
, nilai tambah 63,1%
•
(sumber ADB 2010)
STRUKTUR PERUSAHAAN MENURUT SKALA USAHA DLM UNIT USAHA
Gambar hal 8
BADAN USAHA MILIK NEGARA
(BUMN)
(BUMN)
•
Jumlah BUMN dr data Kemen BUMN yg terakhir
berjumlah 139 perusahaan .
•
Dari jumlah keseluruhan BUMN , yg beroperasi cukup
sehat hanya 78,10 % ( 107 perusahaan )
•
Dalam kondisi kurang sehat 16,06% ( 22 perusahaan
)
•
Dalam kondisi tidak sehat 5,84% ( 8 perusahaan )
SETORAN DEVIDEN KEPADA
APBN DR BUMN
•
Setoran deviden dr BUMN , setiap tahun jumlahnya
selalu turun naik , menurut data sejak th 2005 , dpt menyetor deviden Rp 7,8 triliun , padahal th 2003 pernah
menyetor deviden Rp 12,29 triliun .
•
Pada th 2006 menyetor Rp 12,3 triliun .
•
Deviden sebesar 81,77% di sumbangkan oleh 10 BUMN
, yaitu Telkom , Bank Mandiri , Pertamina , Bank BNI , BRI , Pusri , Jamsostek
, PGN , Pelindo II , Astek .
•
BUMN yg merugi ada 55 BUMN , dgn kerugian Rp 6,48
triliun
SEPULUH BUMN DGN LABA TERBESAR
SEPULUH BUMN DGN ASET TERBESAR
METODE PRIVATISASI BUMN OLEH PEMERINTAH
•
1. Privatisasi melalui pasar modal , yaitu
pemerintah menjual kpd publik sebagian saham atau semua yg dimiliki BUMN ,
•
2. Privatisasi melalui penempatan investor dalam
negeri dgn penyertaan dibawah 50% .
•
3. Privatisasi melalui penempatan invertor dalam
negeri dgn penyertaan diatas 50%
•
4. Privatisasi melalui penempatan investor asing
dgn penyertaan di bawah 50%
KOPERASI
•
Ide
dasar koperasi , merupakan
perwujudan dari UUD 45 pasal 33 , ayat 1 bahwa perekonomian indonesia disusun
sbg usaha bersama berdasarkan atas azas kekeluargaan ,
•
Dalam penjelasannya , yg paling cocok dgn azas
kekeluargaan adalah koperasi .
•
Pelaksanaan usaha melalui koperasi , pemerintah
mendukung dgn undang-undang nomor 25 tahun 1992 . Dgn memberi peluang utk
bertindak sbg sebuah perusahaan yg berorientasi keuntungan .
USAHA KOPERASI INDONESIA
PROSPEK KOPERASI DI INDONSESIA
•
Koperasi di Indonesia telah dimulai pd abad 20 ,
berkembang sampai saat ini , dgn memiliki makna ganda , yaitu merupakan badan
usaha , dan juga jiwa dan semangat usaha dlm kebersamaan .
•
Koperasi sbg badan usaha , pd hakekatnya bisa
bergerak seperti badan usaha lain seperti CV , PT , FIRMA , shg kesempatan utk
meraih keuntungan sama .
•
Koperasi sbg
usaha yg memiliki jiwa dan semangat bersama , mengandung arti bahwa
koperasi adalah milik bersama , yg diwujudkan dgn simpanan pokok , simpanan
wajib , simpanan sukarela , iuran , sumbangan , shg konsekuensinya memiliki
tanggung jawab sosial lebih besar , dibanding dgn tanggung jawab bisnisnya , yg
hrs menekankan efisiensi , produktivitas , profit oriented , daya saing .
•
Oleh karena mengemban tanggung jawab sosial yg
tinggi , membuat perhatian pemerintah terlalu tinggi , yg berakibat koperasi
memiliki ketergantungan kpd pemerintah , krn dimanjakan dgn bantuan-bantuan .
KOPERASI SEBAGAI KEPANJANGAN TANGAN PEMERINTAH
•
Dengan kondisi selalu diperhatikan pemerintah ,
akhirnya keberhasilan koperasi pd umumnya bergantung thd dua hal :
•
1. menjalankan program pemerintah , dlm sektor
pertanian utk menyalurkan kebutuhan petani , seperti pupuk , benih , pestisida
, jasa tagihan listrikdan air , simpan pinjam , pengumpulan susu dr peternak
dll
•
2. pemenuhan kebutuhan anggota , yg berkaitan dgn
dgn program pemerintah , seperti KUD dlm membeli pangan khususnya pengadaan
beras dr petani , yg operasional sangat tergantung kpd pemerintah .
•
Dengan demikian prospek koperasi di Indonesia ,
nampaknya masih memerlukan upaya memandirikan usahanya , layaknya perusahaan yg
berorientasi keuntungan , dgn memekankan efisiensi , produktivitas , daya saing
, pengelolaan yg profesional .
0 Response to "PELAKU EKONOMI DALAM PEREKONOMIAN INDONESIA"
Post a Comment
Silahkan berkomentar dengan Sopan
No SARA
No spam (Link Aktif)
Jika anda ingin mendapatkan file utuhnya silahkan hubungi admin atau request di kolom komentar dengan menyertakan email anda
Insya Allah akan kami balas secepatnya
Terima kasih telah berkunjung jangan lupa di share gan....!!!!!